Senin, 24 Desember 2018
Bagi anda yang berprofesi sebagai pekerja bengkel maupun seseorang yang mungkin sering berkelut dengan otomotif atau semacamnya. Maka anda tentu tidak asing dengan peralatan bengkel atau peralatan yang digunakan untuk bongkar mesin atau semacamnya. Ada berbagai macam jenis alat yang digunakan dengan fungsi masing-masing. Salah satu alat yang mungkin kita semua sudah kenal dan sangat familiar adalah kunci pas vector. Bagi sebagian orang tertentu, mungkin tidak begitu paham dengan alat ini. Oleh karena itu, agar anda mengenal lebih baik mengenai kunci pas ini, bisa menyimak ulasan berikut ini dan memahami penggunaan atau cara kerjanya juga.
Jenis kunci yang kita tahu adalah kunci ring dan kunci pas dengan sebutan vector ini. Kunci pas ini memiliki bentuk seperti rahang yang mana bisa digunakan bolak-balik. Hal ini dikarenakan sudut rahangnya berbeda. Sedangkan untuk bentuknya, anda tentu juga sudah tidak asing lagi. Kunci pas ini memiliki bentuk yang tidak tertutup. Sehingga kunci pas ini mungkin saja bisa terlepas dari obyeknya. Kunci pas ini juga tidak bisa digunakan untuk momen-momen yang mana memerlukan tenaga besar. Namun meski begitu, kunci pas ini memiliki fungsi yang cukup penting juga. Untuk lebih jelasnya mengenai kunci pas tersebut, bisa disimak pada penjelasan dibawah ini.
Fungsi dan Beberapa Cara Penggunaan Kunci Pas Vector
Untuk kunci pas vector ini memiliki fungsi yang mana digunakan untuk kegiatan yang kunci ring tidak bisa lakukan. Apalagi dengan bentuk yang jelas berbeda. Nah, untuk kunci pas dengan sebutan vector ini bisa digunakan untuk mengendorkan pipa misalnya atau digunakan untuk menahan bagian tertentu agar tidak bisa berputar. Untuk kunci pas ini pun memiliki ukuran yang berbeda-beda. Setiap sudut yang dimiliki juga berbeda. Pada umumnya, ukuran dari kunci pas ini terdiri dari 6 ukuran. Bagi anda yang belum begitu mengerti mengenai kunci pas ini, maka anda harus tahu bagaimana cara menggunakannya dengan tepat dan benar.
Dalam penggunaan kunci pas, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan. Penggunaan yang salah akan membuat kunci pas menjadi rusak. Bisa juga menjadikan obyeknya seperti baut menjadi berbentuk bulat. Hal ini tentu akan membuat penggunaan kunci pas menjadi kurang tepat. Untuk lebih jelasnya, anda bisa menyimak cara menggunakan kunci pas dengan tepat seperti penjelasan dibawah ini.
Untuk cara menggunakan kunci pas ini adalah jangan sekali-kali mengendorkan baut atau mur yang masih dalam keadaan kencang. Penggunaan dari kunci pas ini hanya digunakan untuk baut atau mur yang longgar. Jika anda memaksakan menggunakan kunci pas pada baut yang masih kencang. Maka anda bisa saja membuat ujung dari kunci pasnya patah atau kepada baut kemudian menjadi bulat.
Perhatikan juga bahwa menggunakan kunci pas ini harus sesuai dengan ukuran kepala bautnya. Jangan sampai anda memilih ukuran kunci pas yang salah, sehingga membuat kepala baut berubah menjadi bulat bentuknya.
Kemudian cara menggunakan kunci pas berikutnya adalah memperhatikan posisi. Anda harus menggunakan kunci pas ini dalam posisi rata atau sejajar. Sehingga penggunaan yang tepat tidak akan menimbulkan kerusakan. Baik pada kunci pasnya atau pada bentuk bautnya.
Dengan mengikuti petunjuk dari cara menggunakan kunci pas vector dengan tepat. Maka anda bisa melakukan pekerjaan dengan tepat juga. Jangan sampai penggunaan yang salah justru membuat kunci pas atau obyeknya rusak. Hal ini tentu akan mengganggu pekerjaan yang sedang anda lakukan. Semoga ulasan diatas dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi anda. Khususnya bagi anda yang membutuhkan kunci pas dalam pekerjaan anda.